Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Kiat menghindari penyakit semasa banjir
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 15:24:16【Kabar Kuliner】833 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Warga melewati genangan di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis penyakit dalam Faisal Parlindungan membagikan kiat-kiat untuk menghindari masalah kesehatan dan penyakit semasa banjir.
"Saran utama adalah meminimalkan konngak langsung dengan air banjir sebisa mungkin. Jika tetap harus berada di genangan, gunakan sepatu atau bot tebal, sarung tangan, dan pakaian pelindung," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked (PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan bahwa air banjir kemungkinan terkontaminasi kuman dan bakteri penyebab penyakit, termasuk bakteri Leptospira penyebab penyakit Leptospirosis.
Penggunaan alas kaki dan pelindung tubuh dapat meminimalkan risiko paparan kuman dan bakteri serta melindungi tubuh dari benda-benda yang dapat melukai anggota tubuh dan menyebabkan tetanus semasa banjir.
Baca juga: Waspadai leptospirosis selama musim hujan
Dokter Faisal mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi higienis semasa banjir agar terhindar penyakit kulit, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan yang lain.
"Pastikan ngak meminum air yang tercemar, selalu memasak makanan sampai matang, dan cuci tangan secara rutin," kata dokter Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Selain itu, dia mengangakan, kondisi tempat tinggal dan tempat mengungsi sebaiknya diupayakan ngak terlalu lembab agar ngak memicu munculnya masalah kesehatan.
Dalam sepekan terakhir, kondisi cuaca ekstrem telah menyebabkan banjir di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Semarang dan Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah meminta warga untuk mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang melanda wilayah Indonesia hingga awal tahun depan.
Baca juga: Penyakit kulit dan ISPA berpeluang meningkat semasa banjir
Baca juga: Sosialisasi PHBS ditingkatkan untuk cegah penyakit di musim hujan
Suka(39)
Artikel Terkait
- Program MBG di Banjarmasin telah menyasar 66 ribu penerima manfaat
- Pemkab Tangerang percepat penerbitan SLHS untuk SPPG
- Polisi ungkap kronologi pengemudi Lexus yang tewas di Pondok Indah
- Mo Mo si Gajah rayakan ulang tahun ke
- Akademisi: Pendatang di Yogyakarta alami tiga fase adaptasi budaya
- Pelatihan penjamah makanan SPPG digelar serenngak di Sulteng
- Human Initiative distribusikan 216 tenda bagi warga Palestina
- Ini kata hakim PN Jaksel yang beratkan vonis Nikita
- SPPG Polresta Pati minta maaf atas kendala distribusi MBG
- Tujuh aktivitas seru untuk ramaikan Halloween 2025
Resep Populer
Rekomendasi

Rekomendasi tanaman hias daun lebar yang bikin rumah lebih hidup

DPR RI sebut butuh kebersamaan sukseskan Program MBG

KSAD sebut pelatihan personel di bidang MBG dibiayai pihak Singapura

Menyantap makan malam sambil jelajahi wahana berhantu

BNPB utamakan perbaikan tanggul jebol di Bekasi, cegah banjir susulan

NasDem gelar program kesehatan masyarakat demi cipngakan SDM sehat

Dompet Dhuafa salurkan 3.840 paket bantuan pangan untuk Palestina

BGN ingatkan SOP pengolahan bahan baku MBG untuk cegah keracunan